Minggu, 15 April 2018

Pengantar Komputasi Modern - Tugas 2

Komputasi Cloud

Cloud computing (komputasi awan) merupakan gabungan pemanfaatan teknologi komputer (komputasi) dalam suatu jaringan dengan pengembangan berbasis internet (awan) yang mempunyai fungsi untuk menjalankan program atau aplikasi melalui komputer - komputer yang terkoneksi pada waktu yang sama, tetapi tak semua yang terkonekasi melalui internet menggunakan cloud computing.

Teknologi komputer berbasis sistem Cloud ini merupakan sebuah teknologi yang menjadikan internet sebagai pusat server untuk mengelola data dan juga aplikasi pengguna. Teknologi ini mengizinkan para pengguna untuk menjalankan program tanpa instalasi dan mengizinkan pengguna untuk mengakses data pribadi mereka melalui komputer dengan akses internet.

Komputasi GRID

Komputasi Grid adalah penggunaan sumber daya yang melibatkan banyak komputer yang terdistribusi dan terpisah secara geografis untuk memecahkan persoalan komputasi dalam skala besar.
Grid computing merupakan cabang dari distributed computing.Grid komputer memiliki perbedaan yang lebih menonjol dan di terapakan pada sisi infrastruktur dari penyelesaian suatu proses. Grid computing adalah suatu bentuk cluster (gabungan) komputer-komputer yang cenderung tak terikat batasan geografi. Di sisi lain, cluster selalu diimplementasikan dalam satu tempat dengan menggabungkan banyak komputer lewat jaringan.

Ide awal komputasi grid dimulai dengan adanya distributed computing, yaitu mempelajari penggunaan komputer terkoordinasi yang secara fisik terpisah atau terdistribusi. Sistem terdistribusi membutuhkan aplikasi yang berbeda dengan sistem terpusat. Kemudian berkembang lagi menjadi parallel computing yang merupakan teknik komputasi secara bersamaan dengan memanfaatkan beberapa komputer secara bersamaan.

Virtualisasi

Dalam ilmu komputer, virtualisasi (bahasa Inggris: virtualization) adalah istilah umum yang mengacu kepada abstraksi dari sumber daya komputer. Definisi lainnya adalah "sebuah teknik untuk menyembunyikan karakteristik fisik dari sumber daya komputer dari bagaimana cara sistem lain, aplikasi atau pengguna berinteraksi dengan sumber daya tersebut. Hal ini termasuk membuat sebuah sumber daya tunggal (seperti server, sebuah sistem operasi, sebuah aplikasi, atau peralatan penyimpanan) terlihat berfungsi sebagai beberapa sumber daya logikal, atau dapat juga termasuk definisi untuk membuat beberapa sumber daya fisik (seperti beberapa peralatan penyimpanan atau server) terlihat sebagai satu sumber daya logikal."

Inti dari virtualisasi adalah membuat sebuah simulasi dari perangkat keras, sistem operasi, jaringan maupun yang lainnya. Di bidang teknologi informasi, virtualisasi digunakan sebagai sarana untuk improvisasi skalabilitas dari perangkat keras yang ada.

Dengan virtualisasi, beberapa sistem operasi dapat berjalan secara bersamaan pada satu buah komputer. Hal ini tentunya dapat mengurangi biaya yang harus dikeluarkan oleh sebuah perusahaan. Di masa akan datang, teknologi virtualisasi akan banyak digunakan baik oleh perusahaan yang bergerak dibidang teknologi informasi maupun yang tidak murni bergerak di bidang teknologi informasi namun menggunakan teknologi informasi sebagai sarana untuk memajukan usahanya.

Menurut Alan Murphy dalam papernya Virtualization Defined – Eight Different Ways, menyebutkan setidaknya terdapat delapan istilah dalam penerapan virtualisasi. Diantaranya adalah operating system virtualization, application server virtualization, application virtualization, management virtualization, network virtualization, hardware virtualization, storage virtualization dan service virtualization.

Distributed Computation dalam Cloud Computing

Distributed computing merupakan bidang ilmu komputer yang mempelajari sistem terdistribusi.Sebuah sistem terdistribusi terdiri dari beberapa komputer otonom yang berkomunikasi melalui jaringan komputer. Komputer yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan bersama. Suatu program komputer yang berjalan dalam sistem terdistribusi disebut program didistribusikan, dan didistribusikan pemrograman adalah proses menulis program tersebut. Distributed computing juga mengacu pada penggunaan sistem terdistribusi untuk memecahkan masalah komputasi. Dalam distributed computing, masalah dibagi menjadi banyak tugas, masing-masing yang diselesaikan oleh satu komputer. 

Komputasi terdistribusi dilakukan dengan cloud computing yang seperti kita ketahui memberikan layanan dimana informasinya disimpan di server secara permanen dan disimpan di computer client secara temporary. Komputasi terdistribusi merupakan salah satu tujuan dari Cloud Computing, karena menawarkan pengaksesan sumber daya secara parallel, para pengguna juga bisa memanfaatkannya secara bersamaan (tidak harus menunggu dalam antrian untuk mendapatkan pelayanan), terdiri dari banyak sistem sehingga jika salah satu sistem crash, sistem lain tidak akan terpengaruh, dapat menghemat biaya operasional karena tidak membutuhkan sumber daya (resourches). 

Map Reduse

MapReduce adalah model pemrograman rilisan Google yang ditujukan untuk memproses data berukuran raksasa secara terdistribusi dan paralel dalam cluster yang terdiri atas ribuan komputer. Dalam memproses data, secara garis besar MapReduce dapat dibagi dalam dua proses yaitu proses Map dan proses Reduce. Kedua jenis proses ini didistribusikan atau dibagi-bagikan ke setiap komputer dalam suatu cluster (kelompok komputer yang salih terhubung) dan berjalan secara paralel tanpa saling bergantung satu dengan yang lainnya. Proses Map bertugas untuk mengumpulkan informasi dari potongan-potongan data yang terdistribusi dalam tiap komputer dalam cluster. Hasilnya diserahkan kepada proses Reduce untuk diproses lebih lanjut. Hasil proses Reduce merupakan hasil akhir yang dikirim ke pengguna.

MapReduce telah didesain sangat sederhana alias simple. Untuk menggunakan MapReduce, seorang programer cukup membuat dua program yaitu program yang memuat kalkulasi atau prosedur yang akan dilakukan oleh proses Map dan Reduce. Jadi tidak perlu pusing memikirkan bagaimana memotong-motong data untuk dibagi-bagikan kepada tiap komputer, dan memprosesnya secara paralel kemudian mengumpulkannya kembali. Semua proses ini akan dikerjakan secara otomatis oleh MapReduce yang dijalankan diatas Google File System (Gambar 1).

Gambar 1. Map dan Reduce

NoSQL Database

Berbeda dengan SQL Database, dari namanya saja sudah bisa ditebak bahwa nosql database adalah kebalikan dari sql database. Tidak relational / tanpa relation. Database nosql atau yang biasa disebut NoSQL database / cloud database merupakan penyimpanan data / database yang tidak terstruktur.

Nosql database tidak seperti sql database yang menggunakan tabel dalam penyusunan datanya, nosql database menggabungkan semua database tidak membedakan jenis2nya dan tanpa karakteristik umum. Tapi nosql database ini memiliki kecepatan yang super cepat dibanding dengan sql database, pencariannya lebih terfokus. Nosql sebetulnya tidak 100% menyimpan data dengan cara tidak terstruktur, terkadang ada miripnya dengan sql database dengan sedikit susunan pada saat2 tertentu.

Bedanya nosql database ini menyusun bagian didalam bagian lainnya (subset). Jadi setiap bagian akan memiliki beberapa bagian lagi didalamnya. Nosql ini cocok dan biasa digunakan untuk penyimpanan aplikasi atau data yang sangat besar. Karena dengan menggunakan nosql data dapat diakses dengan sangat fleksibel dan sangat sedikit kemungkinan error ketika mengakses banyak data dengan format yang berbeda-beda.

Website Perusahaan yang menerapkan Komputasi Modern

Salah satu perusahaan yang menerapkan komputasi modern pada websitenya yaitu perusahaan Hoka-Hoka Bento Indonesia atau yang biasa lebih dikenal dengan singkatannya HokBen. Berikut berbagai tampilan website dari HokBen Indonesia yang menerapkan komputasi modern beserta penjelasannya.


Pada halaman awal / beranda website terdapat menu-menu yang menyediakan berbagai informasi mengenai HokBen Indonesia mulai dari menu makanan yang ada, lokasi outlet, promosi yang tersedia, hubungi kami, dan sebagainya. Terdapat juga fitur login dan bag untuk pemesanan makanan.


Jika kita scroll ke bawah, maka terdapat beberapa menu makanan yang direkomendasikan oleh HokBen yang merupakan menu favorit para pelanggan.


Pada bagian bag, kita dapat mengecek kembali makanan-makanan yang ingin kita pesan beserta total biaya yang akan dibayar.


Untuk menkonfirmasi pemesanan, pelanggan diminta untuk login terlebih dahulu, jika belum memiliki akun dapat mendaftar akun atau pilih tombol pesan sebagai tamu. Pelanggan akan diminta identitas seperti nama, alamat, nomor handphone. 


Sumber :
  • http://pusatteknologi.com/pengertian-manfaat-cara-kerja-dan-contoh-cloud-computing.html
  • http://febbri-grunge.blogspot.co.id/2015/06/komputasi-grid-grid-computing.html
  • http://naufalgholibs.blogspot.co.id/2017/10/pengertian-dan-fungsi-virtualisasi.html
  • http://dosen.gufron.com/artikel/pengertian-virtualisasi/8/
  • https://condetcom.wordpress.com/2010/04/22/distributed-computing-grid-computing-cloud-computing/
  • https://azizazkink.wordpress.com/2014/05/09/distributed-computation-dalam-cloud-computing/
  • http://www.teknologi-bigdata.com/2013/02/mapreduce-besar-dan-powerful-tapi-tidak.html
  • https://www.riobermano.com/pengertian-sql-nosql-database/
  • https://www.hokben.co.id/

Rabu, 21 Maret 2018

Teori Komputasi dan Implementasinya (Pengantar Komputasi Modern - Tugas 1)

Apa itu Komputasi?


Komputasi merupakan suatu cara untuk memecahkan masalah dari data-data yang dimasukkan dengan menggunakan algoritma. Komputasi juga merupakan perpaduan dari ilmu matematika dengan ilmu komputer yang dimana terdapat penyusunan model matematika dan teknik penyelesaian numerik serta penggunaan komputer untuk menganalisis dan memecahkan masalah-masalah ilmu (sains).
Dalam penggunaan praktis, biasanya berupa penerapan simulasi komputer atau berbagai bentuk komputasi lainnya untuk menyelesaikan masalah-masalah dalam berbagai bidang keilmuan, tetapi dalam perkembangannya digunakan juga untuk menemukan prinsip-prinsip baru yang mendasar dalam ilmu.

Teori Komputasi


Teori komputasi adalah cabang ilmu komputer dan matematika yang membahas bagaimanakah suatu masalah dapat dipecahkan dengan model komputasi dengan menggunakan algoritma. Jadi secara umum teori komputasi itu dapat diartikan sebagai cara untuk menemukan pemecahan masalah dari data input dengan menggunakan suatu algoritma.

Sejarah komputasi modern berawal dari seseorang yang bernama John von Neumann yang merupakan tokoh yang mempengaruhi perkembangan komputasi modern. Beliau dilahirkan di Budapest, Hungaria  pada 28 Desember 1903 dengan nama Neumann Janos, Dia adalah anak pertama dari pasangan Neumann Miksa dan Kann Margit. Pada saat Neumann Janos memperoleh gelar namanya berubah menjadi Von Neumann. Von Neumann belajar dari berbagai tempat dan beberapa tempatnya di Berlin dan Zurich, di tempat itu Beliau mendapatkan diploma pada bidang teknik kimia pada 1926. Di tahun yang sama dia mendapatkan gelar doktor pada bidang matematika dari universitas Budapest, keahlian Von Neumann terletak pada bidang teori game yang melahirkan konsep selular automata, teknologi bom atom, dan komputasi modern yang kemudia melahirkan komputer. Von Neumann adalah ilmuwan yang meletakkan dasar – dasar komputasi modern. Von neumann telah menjadi ilmuwan besar abad 21, Von neumann telah memberikan berbagai sumbangsih dalam bidang matematika, teori kuantum, game theory, fisika nuklir, dan ilmu komputer yang di salurkan melalui karya - karyanya.

Komputasi modern terbagi menjadi tiga macam, yaitu :
  1. Mobile Computing atau komputasi bergerak adalah kemajuan teknologi komputer sehingga dapat berkomunikasi menggunakan jaringan tanpa kabel dan mudah dibawa dan mudah di pindah – pindahkan. Contoh dari perangkat komputasi bergerak, seperti smartphone, GPS, dll.
  2. Grid Computing atau komputasi grid menggunakan komputer yang terpisah oleh geografis, didistribusikan dan terhubung oleh jaringan untuk menyelesaikan masalah komputasi skala besar. 
  3. Komputasi cloud merupakan gaya komputasi yang terukur dinamis dan sumber daya virtual yang sering menyediakan layanan melalui internet. Komputasi cloud menggambarkan pelengkap baru, konsumsi dan layanan IT berbasis model dalam internet, dan biasanya melibatkan ketentuan dari keterukuran dinamis dan sumber daya virtual yang sering menyediakan layanan melalui internet.

Implementasi Teori Komputasi


- Fisika

Implementasi komputasi modern di bidang fisika ada Computational Physics yang mempelajari suatu gabungan antara Fisika, Komputer Sains dan Matematika Terapan untuk memberikan solusi pada “Kejadian dan masalah yang kompleks pada dunia nyata” baik dengan menggunakan simulasi juga penggunaan algoritma yang tepat. Pemahaman fisika pada teori, eksperimen, dan komputasi haruslah sebanding, agar dihasilkan solusi numerik dan visualisasi / pemodelan yang tepat untuk memahami masalah Fisika.

- Kimia

Implementasi komputasi modern di bidang kimia adalah Computational Chemistry yaitu penggunaan ilmu komputer untuk membantu menyelesaikan masalah kimia, contohnya penggunaan super komputer untuk menghitung struktur dan sifat molekul. Istilah kimia teori dapat didefinisikan sebagai deskripsi matematika untuk kimia, sedangkan kimia komputasi biasanya digunakan ketika metode matematika dikembangkan dengan cukup baik untuk dapat digunakan dalam program komputer.


- Matematika

Terdapat numerical analysis yaitu sebuah algoritma dipakai untuk menganalisa masalah – masalah matematika.Contohnya, penerapan teknik-teknik komputasi matematika meliputi metode numerik, scientific computing, metode elemen hingga, metode beda hingga, scientific data mining, scientific process control dan metode terkait lainnya untuk menyelesaikan masalah-masalah real yang berskala besar.


- Ekonomi

Implementasi pada ilmu pengetahuan ekonomi adalah mempelajari agent-based computational modeling, computational econometrics dan statistika, komputasi keuangan, computational modeling of dynamic macroeconomic systems, pemrograman yang didesain khusus untuk komputasi ekonomi, dan pengembangan alat bantu dalam pendidikan komputasi ekonomi. Salah satu contoh komputasi di bidang ekonomi adalah komputasi statistik. Komputasi statistik  adalah jurusan yang mempelajari teknik pengolahan data, membuat program, dan analisis data serta teknik penyusunan sistem informasi statistik seperti penyusunan basis data, komunikasi data, sistem jaringan, dan diseminasi data statistik. Komputasi dapat digunakan untuk memecahkan masalah ekonomi contohnya seperti Data Mining. Dengan data mining, sebuah perusahaan dapat memecahkan masalah dengan cara yang seefektif mungkin.

- Geologi

Pada bidang geologi teori komputasi biasanya digunakan untuk pertambangan, sebuah sistem komputer digunakan untuk menganalisa bahan-bahan mineral dan barang tambang yang terdapat di dalam tanah. Contohnya, Pertambangan dan digunakan untuk menganalisa bahan-bahan mineral dan barang tambang yang terdapat di dalam tanah.

- Geografi

Komputasi dalam bidang geografi biasanya di gunakan untuk peramalan cuaca, di Indonesia khususnya ada salah satu instansi Negara dengan nama BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika) yakni instansi negara yang meneliti mengamati tentang metereologi klimatologi kualitas udara dan geofisika supaya tetap sesuai dengan perundang undangan yang berlaku di Indonesia.



Sumber :

  1. https://id.wikipedia.org/wiki/Komputasi
  2. https://tantyniieezz.wordpress.com/2011/02/23/pengantar-komputasi-modern/
  3. https://hafidhadinegoro.wordpress.com/2016/03/24/teori-komputasi-implementasi/

Kamis, 09 November 2017

Pengantar Bisnis Informatika - Tugas 2 Makalah (PT. Telkomsel)

Memenuhi tugas 2 softskill (Pengantar Bisnis Informatika)

Kelompok 6:
Jafar Shadiq (55414575)
Januar Dwi Surya (5C414730)
M. Naufal Zuhdi (56414245)
Ryan Fathurrachman (59414877)


PT. Telkomsel

Tugas membuat makalah tentang perusahaan yang bergerak dibidang IT. Untuk lebih jelas melihat makalah tersebut dapat dilihat pada link di bawah ini.

Kamis, 12 Oktober 2017

Pengantar Bisnis Informatika - Perusahaan yang Bergerak dalam Bisnis Informatika

PT. Indonesia Comnets Plus ( ICON+)



Profil Perusahaan

Didirikan pada tanggal 3 Oktober 2000, PT Indonesia Comnets Plus (ICON+) berfokus pada penyediaan jaringan, jasa, dan content telekomunikasi, khusus untuk mendukung teknologi dan system informasi PT PLN (Persero) dan publik. Untuk itu Perseroan mengadakan berbagai layanan unggulan seperti Clear Channel, Multi Protocol Label Switching (MPLS), akses internet broadband, Voice over Internet Protocol (VoIP), dan aplikasi perbankan.

Sebagai anak perusahaan yang dimiliki sepenuhnya oleh PLN, pada awalnya ICON+ berfokus untuk melayani kebutuhan PLN akan jaringan telekomunikasi. Seiring dengan kebutuhan industri akan jaringan telekomunikasi dengan tingkat availability dan reliability yang konsisten, Perseroan melihat peluang baru untuk mengembangkan usahanya yaitu dengan mengkomersialkan kelebihan kapasitas jaringan telekomunikasi ketenagalistrikan serat optik milik PLN di Jawa dan Bali.

Berdasarkan pemikiran tersebut, ICON+ mulai menjalin kerjasama dengan berbagai perusahaan, terutama yang kegiatan operasionalnya membutuhkan jaringan telekomunikasi yang ekstensif dan handal. Hingga saat ini Perseroan melayani lebih dari 1127 perusahaan di Indonesia, di industri-industri utama yaitu telekomunikasi, perbankan, keuangan, pemerintahan dan manufaktur.


  • Visi
Menjadi penyedia solusi TIK terkemuka di Indonesia berbasis jaringan melalui pemanfaatan aset strategis.


  • Misi
Memberikan layanan TIK yang terbaik di kelasnya kepada pelanggan guna meningkatkan nilai Perusahaan. Memenuhi kebutuhan dan harapan PLN secara proaktif dengan menyediakan solusi-solusi TIK yang inovatif dan memberikan nilai tambah. Membangun organisasi pembelajar yang berkinerja tinggi untuk mendorong Perusahaan mencapai bisnis yang unggul dan menjadi pilihan bagi talenta-talenta terbaik. Memberi kontribusi terhadap perkembangan telekomunikasi nasional.


Layanan dan Produk ICON+

Layanan ICON+

  • Network security

Keamanan jaringan yang sangat tinggi karena security jaringan menerapkan metode Address Space, Routing Separation dan Analisa pada Label Spoofing.


  • Mendukung Triple Play

Jaringan ICON+ siap mendukung layanan Triple Play.


  • End to End Fiber Optic

Media transmisi terbaik yang menghadirkan kehandalan jaringan serat optik yang berkualitas bila dibandingkan dengan media coaxial dan wireless.


  • Upgradable capacity

Kapasitas menggunakan serat optik memungkinkan upgrade kapasitas ke bandwidth yang lebih besar.


  • Non-stop monitoring

Monitoring layanan terpusat untuk semua layanan IP VPN ICON+ selama 24 jam sehari dan 7 hari seminggu.


  • Ready After Sales Support

lProses pelayanan gangguan yang 24 jam sehari dan 7 hari seminggu siap kapan pun menangani layanan gangguan.


  • SERPO

SERPO atau service point yang tersebar di seluruh Indonesia makin mendekatkan proses penanganan gangguan di lapangan dengan lokasi pelanggan.


  • Fast Delivery Services

Paling cepat dalam delivery time karena menggunakan RoW dan tiang milik PLN yang sudah tersebar di seluruh daerah di Indonesia untuk menggelar jaringan fiber optik kabel sampai ke pelanggan.


  • Escalation Procedure

Prosedur jalur eskalasi yang jelas dan pasti jika terjadi keterlambatan atau hambatan dalam penanganan gangguan. Customer Interface Traffic Monitoring Pelanggan bisa memantau penggunaan bandwidth pada layanan IP VPN interface menggunakan aplikasi MRTG (Multi Router Traffic Grapher).

Produk ICON+

  • ICONect

Layanan ini merupakan solusi konektifitas yang memberikan nilai lebih bagi pelanggan. Solusi yang diberikan berupa komunikasi data yang menghubungkan lokasi pelanggan di berbagai wilayah Indonesia. Jaringan end to end fiber optic akan menjamin kelancaran pertukaran informasi yang cepat dan aman sesuai dengan kebutuhan pelanggan.

  • ICONApps
Sebagai "ICT Enabler of PLN", ICON+ memberikan berbagai solusi aplikasi untuk menunjang integrasi proses bisnis PLN. Solusi-solusi tersebut ditujukan untuk dapat senantiasa membantu PLN memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggannya.


  • ICONBase

Infrastruktur yang handal menjadi kunci diamana keamanan data menjadi hal yang penting saat ini. ICON+ menyembahkan berbagai macam layanan, infrastruktur yang aman dan dapat memberikan nilai yang lebih bagi efensiensi bisnis pelanggan. Di dukung oleh data center Tier-3 yang berlokasi di dalam Negri. ICON+ berkomitmen untuk memberikan layanan infrastruktur terbaik dengan tingkat keamanan yang tinggi.

  • ICONWeb
ICONWeb Solusi Koneksi Internet. Kebutuhan pelanggan untuk mendapatkan akses informasi dan komunikasi tanpa batas melalui jaringan Internasional dan peering dengan provider local. Merupakan focus utama ICON+ untuk melayani pelanggannya.


Ruang Lingkup



Penghargaan Perusahaan

- ISO 9001:2008 Quality Management System Certification
- ISO 27001:2013 Information security management certified
- MEF 9 and MEF 14 Metro Ethernet Forum Standardization
- Tier Certification of Design Documents (Tier 3)
- Sertifikasi Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) untuk Kantor ICON+Cawang, ICON+ Gandul dan Data Center
- Pengesahan Pemakaian Pesawat Angkat dan Angkut
- Pengesahan Penggunaan Instalasi Listrik
- Pengesahan Penggunaan Instalasi Petir
- Pengesahan Pemakaian Terhadap Motor Diesel

Omset Perusahaan

Pencapaian kinerja ICON+ sepanjang tahun 2015 menunjukan hasil yang cukup memuaskan, baik terkait kinerja operasional maupun keuangan. ICON+ berhasil memperoleh pendapatan usaha sebesar Rp202.216 juta, meningkat 23,28% dari tahun 2014 dengan kontribusi terbesar dari jaringan telekomunikasi, jasa aplikasi teknologi informasi, dan jasa telekomunikasi.”

Posisi aset ICON+ tahun 2015 meningkat 2,34% menjadi Rp2.070.866 juta terutama disebabkan oleh peningkatan aset lancar sebesar 19,48%. Tingkat likuiditas Perusahaan juga menunjukkan kemajuan yang sangat signifikan, yaitu peningkatan cash ratio, acid test ratio, dan current ratio masingmasing mencapai 62,35%, 139,71% dan 169,15%. Kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba (profitabilitas) tahun 2015 juga semakin membaik. Rasio gross profit margin, net profit margin, EBITDA margin dan return on investment semuanya mengalami kenaikan menjadi 20,95%, 12,57%, 38,29% dan 32,45%. Keberhasilan pencapaian tersebut dapat dilihat lebih lanjut dalam uraian analisis kemampuan membayar utang dan tingkat kolektibilitas piutang.

FINANCIAL HIGHLIGHT



Aset
Aset ICON+ terdiri dari Aset Lancar dan Aset Tidak Lancar. Pada tahun 2015 ICON+ membukukan Aset sebesar Rp 2.070.866 juta meningkat2,34% dibandingkan tahun 2014 sebesar Rp 2.023.427 juta. Peningkatan tersebut terutama disebabkan oleh Aset Lancar yang meningkat sebesar 19,48% dibandingkan tahun 2014.

Liabilitas
Liabilitas perusahaan terdiri dari Liabilitas Jangka Pendek dan Liabilitas Jangka Panjang. Pada tahun 2015 ICON+ membukukan Liabilitas sebesar Rp 875.542 juta turun sebesar 15,49% dibandingkan tahun 2014 sebesar Rp 1.036.036 juta. Hal tersebut terutama disebabkan oleh Liabilitas Jangka Pendek yang mengalami penurunan sebesar 18,20% dibandingkan tahun 2014.

Ekuitas
Pada tahun 2015 ICON+ mencatat Ekuitas sebesarRp 1.195.324 juta meningkat 21,06% dibandingkan tahun 2014 sebesar Rp 987.391 juta. Peningkatan tersebut disebabkan oleh Saldo Laba Belum Dicadangkan yang meningkat sebesar 24,36% dibandingkan tahun 2014.

ROE
Return On Equity (ROE) berfungsi untuk mengukur penghasilan atau income yang tersedia bagi pemilik perusahaan atas modal yang diinvestasikan di dalam perusahaan. Pada tahun 2015 nilai ROE sebesar 23,98% sedikit lebih rendah dibandingkan tahun 2014 sebesar 24,04%.

ROI
Return On Investment (ROI) dihitung untuk mengukur kemampuan perusahaan dengan keseluruhan dana yang ditanamkan dalam aktiva yang digunakan untuk operasi perusahaan dalam menghasilkan keuntungan. Pada tahun 2015 ROI sebesar 32,45% lebih tinggi dibandingkan tahun 2014 sebesar 31,21%.

Sumber :
https://www.iconpln.net.id/id/about
https://www.iconpln.net.id/id/about/visi
https://www.iconpln.net.id/id/about/page/46595
https://www.iconpln.net.id/id/produk
http://annualreport.id/annualreport/pt-indonesia-comnet-plus-laporan-tahunan-2015

Sabtu, 22 Juli 2017

Game Puzzle Dengan Menggunakan Arduino BAB 5

Bab 5
PENUTUP

5.1 Kesimpulan
Arduino merupakan pengendali mikro single-board yang bersifat open-source, diturunkan dari Wiring platform, dirancang untuk memudahkan penggunaan elektronik dalam berbagai bidang. Hardwarenya memiliki prosesor Atmel AVR dan softwarenya memiliki bahasa pemrograman sendiri. Hardware Arduino diprogram menggunakan bahasa pemrograman C/C++, yang sudah disederhanakan dan dimodifikasi. Arduino mengikuti pola pemrograman Wiring(syntax dan library).
Sementara untuk editor pemrograman nya (IDE - Intergrated Development Enviroment) dikembangkan dari Processing. Game Puzzle yang dihubungkan dengan perangkat Arduino membutuhkan lempengan tembaga yang digunakan sebagai sensor yang diletakan di atas alas puzzle yang mengenai semua bagian puzzle.
Cara kerjanya yaitu jika semua bagian puzzle sudah tersusun dengan rapi maka lempengan tembaga menerima sensor yang membuat waktu yang berjalan sebagai penghitung lamanya seseorang bermain puzzle tersebut menjadi berhenti. Untuk memulai kembali permainan puzzle waktu dapat direset dengan menggunakan perangkat Arduino.

5.2 Saran
Pada dasarnya penulisan makalah ini jauh dari sempurna, banyak kekurangan baik yang disengaja ataupun tidak. Maka dibutuhkan saran untuk memperbaiki kesalahan-kesalahan yang ada tentunya bagi penulis serta untuk membuat penulisan yang lebih baik lagi ke depannya.
Perkembangan teknologi mikrokontroler yang sangat pesat mengharuskan kita memilih sistem minimum yang tepat guna menunjang fleksibilitas kita dalam menyikapi perkembangan ini.
Sistem minimum Arduino yang bersifat open source dapat digunakan siapa saja dan dapat dikembangkan seperti keinginan kita sendiri tanpa harus ada tekanan legalitas ataupun lisensi dari perusahaan pemegang lisensi tersebut. Dan semua kembali kita sendiri mau memakai sistem minimum yang seperti apa.

DAFTAR PUSTAKA

  1. https://www.academia.edu/9843996/Makalah_Pengantar_Teknologi_Informasi
  2. https://hamdani-s.blogspot.co.id/2016/03/pengantar-teknologigame.html
  3. https://playground.arduino.cc/
  4. https://cdn-learn.adafruit.com/downloads/pdf/adafruit-gfxgraphics-library.pdf
  5. https://chikhungunya.wordpress.com/2011/05/26/definisigame-dan-jenis-jenisnya/
  6. https://g2hcombro.wordpress.com/sejarah-perkembangangame/
  7. http://jokomurdiyanto.blogspot.co.id/2013/05/sejarah-danperkembangan-game-di-dunia.html
  8. https://id.wikipedia.org/wiki/Permainan_daring
  9. https://witanduty.wordpress.com/6/
  10. https://hamdani-s.blogspot.co.id/2016/03/pengantar-teknologigame.html
  11. http://rafiqamalyah.blogspot.co.id/2013/05/pengertian-teknologigame.html
  12. https://id.wikipedia.org/wiki/Arduino
  13. http://www.sinauarduino.com/artikel/mengenal-arduinosoftware-ide/
  14. http://arduino.cc/en/Main/ArduinoBoardUno/
  15. http://manfaat.co.id/17-manfaat-tembaga-dalam-kehidupansehari-hari-kesehatan
  16. https://haiwiki.info/teknologi/pengertian-layar-lcd-tft-ipsoled-super-amoled-retina/

Game Puzzle Dengan Menggunakan Arduino BAB 4

Bab 4
RUNNING GAME

4.1 Tampilan game
saat game selesai dibuat dengan arduino, maka tamppilan awal dari layar LCD adalah terdapat timer dengan format Menit : Detik. Dan terdapat tombol START untuk memulai waktu.
125
Gambar 4.1: stopwatch pada LCD

Jika waktu berjalan akan tampil seperti gambar di bawah
Gambar 4.2: ketika timer stop atau game berhenti

selanjutnya game dimainkan, susun satu persatu puzzle yang di sediakan.
Gambar 4.3: menyusun puzzle

Gambar 4.4: susun hingga selesai

jika sudah selesai, tekan keseluruhan puzzle gunakanya adalah agar seluruh pita tembaga terhubung hingga stopwatch berhenti berjalan.
Gambar 4.5: jika selesai game waktu akan berhenti